Indonesian Inventors Day (IID) 2024 yang dihelat di ASTON Denpasar Convention Center, Bali, menjadi ajang unjuk gigi bagi para inovator berasal dari beragam belahan dunia. Salah satu peserta yang berhasil mengambil perhatian publik adalah MISSER Team berasal dari Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro (FK Undip). Tim ini membawa product inovatif bernama ACNOBAN yang tak cuma memukau juri, tetapi juga berhasil membawa pulang dua penghargaan bergengsi.
ACNOBAN adalah hasil pengembangan berasal dari ekstrak rebung bambu apus, yang diproses melalui teknik enkapsulasi kitosan. Produk ini ditujukan untuk mengatasi persoalan kulit, khususnya acne vulgaris atau jerawat, yang merupakan salah satu persoalan kulit paling lazim di dunia. Dalam proses pengembangannya, MISSER Team berhasil mengkombinasikan bahan alami bersama teknologi mutakhir untuk menciptakan product yang terbukti efisien dan aman digunakan.
Keberhasilan ACNOBAN di IID 2024 menunjukkan bahwa inovasi berbasis riset sanggup menambahkan dampak nyata. Produk ini sudah melalui beragam uji klinis yang ketat dan terbukti aman serta efisien dalam mengatasi jerawat, salah satu persoalan kulit yang kerap kali susah diatasi bersama product konvensional. ACNOBAN menghadirkan harapan baru bagi mereka yang sudah coba beragam cara untuk mengatasi jerawat https://www.westslopeliquors.com/ tanpa hasil yang memuaskan.
MISSER Team tetap meraih penghargaan di kencah internasional
Di ajang IID 2024 yang berlangsung berasal dari 28 hingga 31 Agustus, MISSER Team tidak cuma berkompetisi bersama para inovator berasal dari Indonesia, tetapi juga bersama inovator berasal dari 25 negara lainnya. Mereka mempresentasikan ACNOBAN di hadapan dewan juri internasional, yang terdiri berasal dari para ahli dan praktisi di bidang inovasi dan teknologi. Presentasi yang menegaskan dan dapat dukungan oleh data yang kuat menyebabkan ACNOBAN berhasil meraih Gold Award di kategori Beauty and Personal Care Product.
Namun, kesuksesan tim ini tidak berhenti di situ. Mereka juga memperoleh penghargaan paling bergengsi di ajang ini, yaitu Best International Invention Innovation Award berasal dari NRCT (National Research Council of Thailand). Penghargaan ini diberikan kepada inovasi paling baik yang dinilai memiliki potensi besar untuk dikembangkan secara internasional dan menambahkan faedah luas bagi masyarakat.
Aqsa Aufa Syauqi, mahasiswa Kedokteran FK Undip sekaligus ketua MISSER Team, menunjukkan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian timnya. “Kami benar-benar bersyukur atas penghargaan yang kita terima. Ini adalah hasil berasal dari kerja keras dan dedikasi semua tim serta pertolongan berasal dari para pembimbing kami. Penghargaan ini memotivasi kita untuk tetap berinovasi dan menciptakan produk-produk lain yang sanggup menambahkan dampak positif bagi masyarakat,” ungkap Aqsa.
Ia juga mengungkap bahwa ACNOBAN adalah salah satu berasal dari sekian banyak inovasi yang sudah dikembangkan oleh MISSER Team. Sebelumnya, tim ini sudah berulang kali meraih penghargaan di beragam persaingan inovasi baik di tingkat nasional maupun internasional. Inovasi yang mereka hasilkan selamanya berlandaskan pada riset yang mendalam dan ditujukan untuk menyelesaikan persoalan nyata yang dihadapi masyarakat.
Dalam ajang IID 2024, tak sekedar berhasil memenangkan penghargaan, product ACNOBAN juga menarik perhatian banyak pengunjung berasal dari mancanegara. Banyak pengunjung yang mampir ke booth MISSER Team untuk memahami lebih lanjut berkenaan product ini dan menambahkan apresiasi atas inovasi yang mereka hasilkan. Tak sedikit berasal dari mereka yang menunjukkan minatnya untuk menyaksikan ACNOBAN ada di pasaran internasional.
“Dukungan dan apresiasi yang kita menerima selama acara ini benar-benar luar biasa. Banyak pengunjung yang tertarik dan ingin memahami lebih lanjut berkenaan ACNOBAN. Kami menghendaki product ini sanggup langsung dipasarkan dan menjadi solusi bagi banyak orang yang memiliki persoalan bersama jerawat,” tambah Aqsa. Pencapaian MISSER Team di ajang IID 2024 ini pasti menjadi inspirasi bagi para inovator muda lainnya di Indonesia. Keberhasilan mereka menunjukkan bahwa bersama kerja keras, dedikasi, dan pertolongan yang tepat, inovasi lokal sanggup berkompetisi di kancah internasional dan menambahkan dampak yang signifikan.
dr. Muflihatul Muniroh, M.Si.Med., Ph.D selaku dosen pembimbing menambahkan bahwa kesuksesan ini dikehendaki sanggup menjadi inspirasi bagi generasi muda Indonesia untuk tetap berkarya dan berinovasi. “Kami menghendaki prestasi ini sanggup memotivasi mahasiswa lain untuk tetap berinovasi dan tidak kuatir untuk berkompetisi di tingkat internasional. Indonesia memiliki banyak potensi yang sanggup dikembangkan, dan kita wajib percaya diri untuk menunjukkan karya-karya kita kepada dunia,” ujarnya.
Dengan berakhirnya acara IID 2024, MISSER Team sudah menunjukkan bahwa Indonesia memiliki talenta-talenta muda berbakat yang sanggup berkompetisi dan menambahkan kontribusi nyata di tingkat global. Penghargaan yang mereka meraih menjadi bukti bahwa inovasi yang berakar pada riset dan keinginan untuk membantu sesama sanggup membawa perubahan besar.
Ke depannya, MISSER Team dapat tetap berupaya untuk mengembangkan inovasi-inovasi lainnya yang sanggup menambahkan faedah bagi penduduk luas.